fans page ANATOMI DAN FISIOLOGI KARDIOVASKULER.

duyy

animasi bergerak gif

ANATOMI DAN FISIOLOGI KARDIOVASKULER.

|| || || Leave a komentar



  


ANATOMI DAN FISIOLOGI TERAPAN PADA SISTEM KARDIOVASKULER.


   Dokter jantung menganggap sistem kardiovaskuler merupakan sistem terpenting di tubuh.
Sistem ini pada dasarnya jelas dan banyak informasi mengenai fungsinya sehingga dapat di perkirakan melalui pemeriksaan fisik
. Pembaca harus benar-benar memahami anatomi dasar sistem kardiovaskuler. Di bawah ini adalah ringkasan dari beberapa hal yang berdampak penting bagi pemeriksaan klinis.

   JANTUNG.
Selama perkembangan embrionik , jantung terpuntir melawan arah jarum jam yang pada akhirnya menetap sedemikian rupa  sehingga ventrikel kiri terletak di sebelah posterior dan ventrikel kanan di anterior – keseluruhan jantung tampak seperti tergantung di dada, di tahan oleh aorta (aorta berasal dari bahasa yunani “aorte” yaitu “bergantung”).
Miokardium tersusun dalam suatu spiral  kompleks sedemikan rupa sehingga kontraksi menyebabkan jantung memanjang dan sedikit berputar, sebari memukul dinding dada anterior.
Kontrkasi tersebut dapat dirasakan sebagai denyut apeks. Semua gerakan ini dilapisi oleh suatu rongga berdinding ganda yang terisi oleh sedikit cairan tempat jantung ini berada –kantung perikardium.

   Bunyi jantung
Sewaktu ventrikel berkontraksi , katup trikuspid dan mitral menutup,  terdengar sebagai bunyi jantung ke 1.  Ketika ventrikel melepas , tekanan intraventrikel turun dari darah yang keluar ke dalam pembuluh-pembuluh besar mulai mengalir balik, katup aorta dan pulmonalis terbanting menutup—ini terdengar sebagai bunyi jantung ke 2. Bunyi-bunyi ini sering tergambarkan terdengar sebagai  “lub-dub”.
  Pada dasarnya setiap bunyi jantung berasal dari penutupan dua katup.  Setiap ketidak samaan penutupan akan menyebabkan bunyi gantung ganda atau “ terpisah”  karena satu katup menutup segera setelah katup yang lain bunyi jantung ke 2 yang terpisah ( split sound) (lub-da-dub”)  split sound ini adalah pemisahan fisiologis.

DENYUT VENA JUGULARIS.
   Tidak terdapat kutup antara jantung kanan dan pembuluh-pembuiuh besar yang mengalirakan  darah kepadanya. Karena itu , pengisian-pengisian dan kontraksi atrium kanan akan menyebabkan gelombang tekanan mengalir balik melawan vena-vena  ini. Hal ini  dapat di lihat di leher vena jugularis interna.
ARTERI
   Sewaktu mendorong darah ke dalam arteri ,ventrikel mengirim gelombang denyut ke perifer. Ini bukan aliran darah yang sebenarnya dari periferpada kontraksi tersebut tetapi suatu gelombang  tekanan bentuk dan perubahan gelombang dapat berubah oleh gaya  ekspulsi, adanya hambatan ( misalnya : katup aorta ) , dan keadaan pembuluh perifer.
Arteri memiliki elastifitas  intriksinya sendiri sehingga tekanan basal, atau diastolik di antara dua gelombang denyut dapat di pertahankan”.

VENA
    Darah mengalir pada tekanan yang jauh lebih rendah pada vena. Di atas ketinggian jantung, gravitasi berperan besar mengalirkan darah kembali ke jantung di bawah ketinggian ini, aliran balik darah di permudah oleh kontrkasi otot-otot yang mengelilingi, vena-vena  profunda di bantu oleh banyak katup satu arah untuk mencegah aliran balik. Darah pada awalnya mengalir dari vena superfisial ke vena profunda sebelumnya mengalir ke atas dan hal ini juga di permudah oleh adanya katup-katup atau arah (jika katup ini rusak maka darah akan mengalir ke vena vena superfisial sehingga vena-vena ini mengembangkak  dan tampak buruk  “varises vena”.
Aliran balik darah juga di permudah oleh tekanan negatif yang  di ciptakan oleh pengompaan darah ke luar dari ventrikel kanan sehingga pada setiap detik jantung, darah tertarik masuk kedalam atrium kanan.



/[ 0 komentar Untuk Artikel ANATOMI DAN FISIOLOGI KARDIOVASKULER.]\

Posting Komentar